Sebanyak 90 narapidana dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) DKI Jakarta, dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Pekalongan. Mereka tiba di Lapas Klas IIA Pekalongan, Sabtu (8/9).
Kasi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik Lapas Klas IIA Pekalongan, Romi Darmawan didampingi Kasi Administrasi Keamanan dan Ketertiban Lapas Klas IIA Pekalongan, Sukirman menjelaskan, ke-90 narapidana tersebut merupakan limpahan dari empat UPT Lapas di wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta.
"Ada tujuh napi dari LP Cipinang, 25 napi dari Rutan Salemba, 29 napi dari Rutan Cipinang dan 29 napi dari Lapas Narkotika Cipinang," papar Romi kepada wartawan, Sabtu (8/9). Dari 90 narapidana tersebut, sebanyak 86 narapidana terlibat kasus penyalahgunaan narkotika. Sedangkan empat lainnya karena kasus kriminal biasa.
Dijelaskan dia, pemindahan 90 narapidana tersebut berdasarkan surat dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM RI tanggal 30 November 2012 Nomor: PAS.2.PK.01.01.02-762 perihal Persetujuan Pemindahan 1000 orang narapidana dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta ke Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah.
Menurut Sukirman, hari ini adalah kali keempat Lapas Klas IIA Pekalongan menerima limpahan narapidana dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta. "Sebelum Lebaran, Lapas Klas IIA Pekalongan menerima tiga kali limpahan narapidana. Pertama 90 orang napi, kemudian 90 orang napi dan 90 orang napi lagi," jelasnya.
Pemindahan narapidana tersebut, lanjut dia, untuk mengatasi kelebihan kapasitas atau over capacity UPT Lapas di wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta. Dengan adanya limpahan 90 narapidana dari wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta hari itu, saat ini Lapas Klas IIA Pekalongan dihuni 612 narapidana. Sedangkan kapasitas Lapas Klas IIA Pekalongan sebanyak 1115 orang.
Saturday, September 8, 2012
90 Napi Dipindahkan Ke Lapas IIA Pekalongan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment